Belanja Online vs Belanja Offline

Belanja online vs belanja offline memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Berikut, akan saya coba untuk menjabarkan beberapa di antara perbedaan belanja online vs belanja offline:

Belanja Online vs Belanja Offline

Beginilah perbedaan belanja online vs belanja offline berdasarkan pengalaman dan pengetahuan saya:

Belanja Online

  1. Belanja online dapat dilakukan dari rumah (atau dari mana saja -asalkan tempatnya terjangkau olah sinyal dan terjangkau oleh kurir). Jadi, tidak perlu repot-repot bersiap, berdandan, dan pergi ke tempat belanja;
  2. Kita tidak bisa memastikan dengan mata kepala sendiri bagaimana bentuk, ukuran, bahan, bau, dan ciri-ciri lainnya dari produk yang akan kita beli. Kita hanya bisa melihat dari foto (atau mungkin juga video) dan mendapatkan informasi dari deskripsi produk yang tertera di "toko". Meski begitu, sebagai tips, jika sebelumnya sudah pernah membeli produk yang dijual di sana (contohnya makanan, atau barang lain yang ditunjukkan teman), maka akan lebih terjamin;
  3. Tawar menawar juga tergantung di mana dan kepada siapa kita belanja. Jika kita belanja di sebuah platform e-commerce, biasanya tidak akan bisa melakukan tawar-menawar (atau Pembaca ada yang tahu di e-commerce mana kita bisa melakukan tawar menawar?). Namun jika kita belanja kepada seseorang yang menawarkan dagangan secara daring lewat media sosial, barangkali kita bisa menawar harga (jika harganya dirasa tidak masuk akal, atau jika tega menawarnya).

Belanja Offline

  1. Cara belanja offline atau cara belanja tradisional mengharuskan kita datang ke pasar atau tempat produk itu dijual;
  2. Di "toko" itu kita dapat melihat barang yang ditawarkan secara lebih jelas bagaimana bentuknya, ukurannya, bahannya, baunya, dan ciri-ciri lainnya dari produk yang akan kita beli;
  3. Soal tawar menawar, tergantung di mana dan kepada siapa kita belanja.

Tidak semuanya bisa kita lakukan via online dan tidak semuanya pula bisa kita lakukan via daring. Ada pengaruh tempat tinggal kita. Sebab, ada toko atau penjual yang melayani penjualan atau pengiriman ke kampung sebelah hingga antar benua, ada pula yang tidak. Kalau begitu, tidak ada pilihan lain selain belanja via offline saja. Namun, jika toko itu atau si penjual melayani shipping ke daerah tempat kita berada, maka kita bisa mendapatkan barangnya.

Jadi, begitulah perbedaan belanja online dan belanja offline. Pembaca lebih sering belanja online / belanja offline?

*

Tulisan ini diikutsertakan dalam BPN 30 Day Ramadan Blog Challenge oleh Blogger Perempuan, dengan tema hari ke-29: Belanja Online vs Belanja Offline

Blogger Perempuan

No comments:

Post a Comment

Terima kasih telah meninggalkan kritik dan saran yang santun dan membangun :)

About

Taruih Baraja merupakan sebuah personal blog oleh seorang bernama Nadel. Isinya tidak spesifik di satu niche/topik, sebagaimana hidup dan pemikiran yang juga punya beragam warna [...] Kenali lebih lanjut

Contact

taruihbaraja@gmail.com

Made with ❤ Taruih Baraja