5 Macam Sajian Buah untuk Menu Berbuka Puasa yang Praktis

Melepaskan dahaga dengan yang segar-segar amatlah nikmat, dan kesegaran itu bisa kita dapatkan dari buah-buahan. Ada beragam buah yang bisa kita konsumsi sebagai menu berbuka puasa, baik yang kita makan begitu saja maupun yang kita masak secara ringkas terlebih dahulu. Dalam postingan ini, akan saya coba tuliskan beberapa macam sajian buah untuk menu berbuka puasa yang praktis:

Kurma untuk berbuka puasa
Kurma untuk berbuka puasa, foto oleh Mona Mok via Unsplash

Buah mentah begitu saja, tanpa diproses

Kepraktisan level tertinggi! Kita bisa berbuka puasa dengan buah-buahan tanpa memprosesnya terlebih dahulu. Buah yang paling identik sebagai sajian buka puasa tentunya adalah buah kurma. Menurut kisah yang saya baca, Nabi Muhammad SAW biasanya berbuka puasa dengan kurma dan air. Beliau biasanya makan rothb (kurma basah), namun jika tidak ada, maka beliau mengonsumsi tamr (kurma kering yang sering kita temui di pasaran).

Selain kurma, buah-buahan yang sering dikonsumsi begitu saja pada saat buka puasa adalah semangka. Buah segar yang kaya akan air ini akan membasahi tenggorokan kita segera setelah kita menggigitnya, lalu mengunyahnya. Beruntungnya di Indonesia, buah tropis yang satu ini bisa kita dapatkan dengan harga yang relatif murah. Di Payakumbuh, satu semangka bulat besar itu biasa dibeli sepuluh ribu rupiah saja. Setengahnya lima ribu. Tak heran kenapa buah ini biasa disajikan di acara buka atau makan bersama.

Air buah, tinggal teguk, langsung membasahi kerongkongan

Air buah ini bisa dimaksudkan sebagai air yang langsung ada dari buahnya seperti air kelapa, atau air yang ada di buah tapi kita proses dulu seperti buah yang dibikin jus. Kita bisa menikmatinya rasa otentik dari si air buah, atau menambahkan zat lain seperti susu, gula, madu, atau mencampurnya dengan air buah lain seperti air lemon dan sebagainya.

Buah mentah yang dipotong dan dikreasikan bersama bahan lainnya

Jika mau memberikan sedikit usaha dengan buah mentah, kita bisa mengkreasikannya, seperti membuat salad buah, contohnya. Salad buah biasanya (maksudnya yang biasa saya konsumsi sampai detik tulisan ini dibuat) terdiri dari potongan dadu buah semangka, apel, pir, naga, alpukat, juga pepaya. Kadang juga ditambah potongan dadu jelly jika ada. Lalu ditambah mayones dan susu kental manis sesuai selera. Kalau bukan mayones dan SKM, bisa juga dengan yogurt. Kemudian diberi taburan parutan keju (saya biasa pakai keju cheddar olahan) yang saya taburkan sebanyak mungkin.

Sebenarnya saya tidak begitu menyukai kehadiran pepaya di salad buah, tetapi tetap saya makan karena sebisa mungkin saya tidak menghasilkan food waste. Tapi jangan sedih! Saya tetap menyukai pepaya. Saya bisa makan potongan pepaya mentah (dingin lebih nikmat) begitu saja, namun pada berbagai kesempatan, lebih senang menaburkan susu bubuk putih (entah full cream atau apa itu namanya yang penting warnanya putih) atau susu kental manis. Saya juga menyukai Kalikih Santan, salah satu minuman khas Minang yaitu —sesuai namanya— kalikih + santan (kalikih = pepaya, santan = santan yang dalam kuliner ini biasanya santan yang sudah dimasak bersama daun pandan dan bisa ditambah gula juga).

Kreasi buah mentah lainnya adalah memakan kurma bersama keju. Cara lainnya adalah memakan kurma bersama mentimun. Nah ini saya pribadi belum pernah mencobanya. Tapi berhubung saya suka tiap komponen (kurma, keju, dan mentimun), jadi sepertinya saya akan menyukainya, tinggal bagaimana mengatur porsi tiap komponen agar terasa seimbang di lidah saja. Hal ini dikatakan merupakan salah satu cara Rasulullah SAW menyantap kurma. Menurut referensi yang saya baca pun hadits-nya shahih. Hanya saja, sampai detik ini (mohon maaf) saya belum mengulik lebih lanjut jenis keju apa dan jenis mentimun apa yang dikonsumsi.

Buah yang digoreng

Buah yang kerap digoreng —setidaknya yang saya tahu— adalah pisang dan sukun. Sebelum digoreng, buah ini biasanya dibalur dengan tepung dulu. Saat sudah masak, kita bisa memakannya begitu saja. Namun ada pula yang menambahkan susu kental manis, coklat, atau krim lainnya untuk menambah rasa.

Pisang juga bisa digoreng tanpa tepung, dan dimakan bersama cocolan sambal, seperti sambal roa. Awalnya saya merasa aneh saat melihat di layar kaca ataupun mendengar cerita dari teman yang makan pisang goreng dengan sambal. Tapi setelah saya mencobanya sendiri pada suatu kesempatan saat berkunjung ke Sulawesi Utara (Manado, Tomohon, Likupang), ternyata memang senikmat itu!

Pisang yang dimakan dengan sambal itu ternyata memiliki rasa yang berbeda dengan pisang yang biasa saya konsumsi di Sumatera Barat ini, yang rasanya manis. Pisang Goroho yang dimasak di sana itu rasanya lebih hambar. Pisang tersebut bisa dipotong seperti stik panjang-panjang ataupun dipotong tipis seperti keripik pisang. Sayang, saya belum menemukan pisang itu di Sumatera Barat ini. Kalau saya balik ke Sulawesi, anak pisangnya akan saya bawa pulang, kalau bisa.

Buah yang dimasak menjadi hidangan berkuah

Buah yang dimasak menjadi hidangan berkuah, salah satunya ialah kolak (saya nggak kepikiran contoh lainnya). Katanya, hidangan berupa potongan buah berkuah santan + gula merah ini termasuk sajian yang identik dengan buka puasa. Buah yang biasa dimasak menjadi kolak adalah buah pisang. Bisa juga labu kuning. Bisa juga ditambah kolang-kaling (buah aren). Lalu bisa juga ubi jalar (meski ubi jalar bukan tergolong kategori buah-buahan).

Itulah menu berbuka puasa praktis berbahan buah. Dari menu yang saya tuliskan ini, mana yang jadi favorit Pembaca?

*

Tulisan ini diikutsertakan dalam BPN 30 Day Ramadan Blog Challenge oleh Blogger Perempuan, dengan tema hari keempat: Menu Buka Praktis.

Blogger Perempuan

17 comments:

  1. Buah yg dimasak menjadi hidangan berkuah my fav dong. Hihi
    Kolak pisang dikasih es dikit enak bgt buat buka puasa :D
    setuju bgt biar nggak food waste kudu pintar2 mengolah bahan makanan nih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wahh yang dingin-dingin memang menggiurkan ya kak Ella. Apalagi kalau puasa cuacanya panas bikin haus hihihi

      Delete
  2. Saya baru tahu soal buah yang digoreng dan dimasak. Soalnya saya biasanya makan buah ya, langsung kalau enggak dicampur dengan bahan lain saja. Belum pernah nyoba buat dimasak. Jadi penasaran rasanya seperti apa kalau buah dimasak

    ReplyDelete
  3. Berbagai macam buah dijadikan satu alias sop atau es buah belum nih
    Favorit banget sampai sering dijual di pinggir jalan dan laris manissss
    Segerrrr buat buka puasa

    ReplyDelete
  4. Buah-buahan memang menyegarkan untuk berbuka. Kandungan vitamin dan nutrisinya sangat kita butuhkan selain rasanya yang manis dan segar. Saya paling suka olahan salad buah.

    Sedangkan untuk dibuat minuman, tidak suka sop buah karena kontrans antara air yang mudah ditelan dengan buah-buahan yang umumnya keras dan menimbulkan ketidaknymanan di gigi.

    Jika ada buah yang dibua minuman, lebih pas menggunakan buah yang empuk dan lembut. Misalnya alpukat, timun suri, atau paling kersa juga semangka. Enak pakai sirup cocopandan dan susu kental manis tuh.

    ReplyDelete
  5. Nah benar Pisang Goroho sepertinya cuma ada di Sulawesi Utara apa ya..Dicocolin ke Sambal Roa, ah nikmatnya!
    Memang bervariasi sajian buah untuk menu berbuka ya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ngga tahu juga kak.. Mau nyoba nanem di Sumatera kalo aja bisa saya bawa anak pisangnya hehehe

      Delete
  6. Sekarang banyak sop buah dan juice buah-buahan. Nah itu malah jadi favorit di tempat saya. Kolak dan gorengan malah mulai dihindari.
    Ada juga buah yang jadi campuran buat kue atau bolu. Ini lagi hits juga.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah iya.. Seperti pie buah gitu, pavlova.. Saya baru ingat. Karena jarang juga saya pakai untuk buka puasa heheh. Makasi Teh Okti!

      Delete
  7. Pisang goreng itu favorit anak-anak di rumah. Kalo bisa pisang goreng crispy.
    Nah.. Buah lain yang digoreng itu cempedak. Selalu suka mereka sampe teringat sana atoknya.. Karena dulu yang ngenalin cempedak goreng ke mereka ya atoknya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah saya baru tahu sama kuliner cempedak goreng ini. Terima kasih infonya Mak!

      Delete
  8. Buah memang selalu nggak pernah failed jadi pembuka puasa ya. Saya paling seneng buka dengan kurma, kolak pisang atau pisang goreng, hehe.

    ReplyDelete
  9. Favorit saya yang bisa langsung dimakan tanpa ribet.
    Yang paling sering itu kurma, semangka, apalagi ya....

    ReplyDelete
  10. favorit semua nih hihi.. tapi paling jadi andalan ya kurma, buat buka dan sahur udah paling mantap deh :)

    ReplyDelete
  11. Hari ini saya sm anak gadis bikin sup buah yang terdiri dari kerokan kelapa muda, selasih, apel, anggur, dan melon dipotong kotak. Alhamdulillah nikmat. Btw air buah langsung diminum begitu saja juga ajib banget sebagai pabukoan yo, hehe

    ReplyDelete
  12. Saya kok seneng kalau bisa minum air buah. Rasanya pasti seger banget ya kak. Duh jadi ingin bulan puasa kembali hadir padahal sudah berlalu saja nih

    ReplyDelete

Terima kasih telah meninggalkan kritik dan saran yang santun dan membangun :)

About

Taruih Baraja merupakan sebuah personal blog oleh seorang bernama Nadel. Isinya tidak spesifik di satu niche/topik, sebagaimana hidup dan pemikiran yang juga punya beragam warna [...] Kenali lebih lanjut

Contact

taruihbaraja@gmail.com

Made with ❤ Taruih Baraja